Sri Mulyani Berharap Perjalanannya Difilmkan
'Curhat' Lagi, Merasa Dihakimi di Kasus CenturyRabu, 19 Mei 2010 – 16:42 WIB
Suasana perpisahan sebelum keberangkatannya (untuk menjabat) sebagai Managing Director World Bank tersebut memang berlangsung penuh kekeluargaan. SMI juga sempat mendapatkan kejutan, dengan pemberian sebuah buku yang juga berfungsi sebagai voucher pijat dari Harjono, alumni Magister Manajemen FE-UI, yang selama memberikan kata sambutan membuat Sri dan hadirin tertawa lepas.
Selain mengaku tak bisa tersenyum sejak menjadi menteri, Sri mengatakan bahwa dirinya sangat ingin ada yang membuat film tentang susahnya menjadi pejabat publik yang dituntut mengambil keputusan sulit di masa yang sulit. "Saya ingin sekali ada sutradara yang buat film tentang orang-orang yang membuat keputusan di masa-masa yang sulit. Memang sulit, apalagi kalau hati nurani saya sudah mengatakan benar. Tapi sering saya katakan pada anak saya di rumah, melihat sesuatu jangan dari tokohnya, tapi (dari) konflik interest yang menyertainya," kata Sri pula.