Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Sri Mulyani Irit Bicara

Kamis, 06 Mei 2010 – 07:31 WIB
Sri Mulyani Irit Bicara - JPNN.COM

Selain dua kandidat tersebut, beberapa kandidat lain yang dinilai memiliki kompetensi untuk menjadi menteri keuangan adalah Sekjen Kementerian Keuangan Mulia Nasution, Sekretaris Kementerian Menko Perekonomian Edi Abdurrahman, maupun mantan Dirjen Bea Cukai Permana Agung. "Masing-masing memiliki kelebihan dan kelemahan, tapi minimal mereka layak untuk menggantikan Sri Mulyani," terangnya.

Sementara itu, nama Anggito dan Darmin juga dijagokan sebagai kandidat kuat oleh Ekonom Standard Chartered Bank Fauzi Ichsan. Menurut dia, di kalangan analis atau ekonom, paling ada empat kandidat kuat. "Pak Anggito dan Pak Darmin masuk," ujarnya.

Anggito Abimanyu yang saat ini menjabat sebagai Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan sempat diisukan bakal menduduki kursi Wakil Menteri Keuangan. Namun, hingga saat ini, kursi tersebut masih belum ditetapkan oleh Presiden SBY. "Dia ahli di bidang fiskal. Selama ini, dia juga menjadi tokoh kunci dalam pembahasan anggaran dengan DPR," katanya.

Adapun Darmin Nasution, kata Fauzi, dikenal memiliki integritas dalam menjalankan proses reformasi di sektor perpajakan. Sebagai mantan orang Departemen Keuangan yang kini menduduki kursi Pjs Gubernur Bank Indonesia (BI), Darmin memang dinilai memiliki kemampuan komplet. "Jadi, Pak Darmin memiliki potensi," ucapnya. Kandidat berikutnya adalah Agus Martowardojo. Direktur Utama Bank Mandiri ini sebelumnya sempat dicalonkan oleh pemerintah sebagai gubernur BI, namun terganjal di DPR. "Dia banyak dipuji karena berhasil merestrukturisasi Bank Mandiri yang notabene adalah bank komersial terbesar di Indonesia. Dia juga dikenal sebagai bankir berpengalaman dan tahan terhadap intervensi," terangnya.

JAKARTA - Berita mengejutkan seputar rencana pengunduran diri Sri Mulyani Indrawati dari kursi Menteri Keuangan membuatnya menjadi buruan awak media.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News