Suara Anak-anak Pengungsi Korban Banjir: Kami Butuh Perlengkapan Sekolah
Jumat, 07 Februari 2020 – 00:10 WIB
"Kami belajar di sekolah itu cukup dengan buku tulis saja," katanya.
Ia menyebutkan, semua anak-anak yang belajar di MI Mathlaul Anwar itu mereka tinggal di tenda pengungsian karena rumah mereka di Kampung Seupang hanyut dan rusak berat diterjang banjir bandang.
"Proses KBM seperti biasa, mulai belajar pukul 07.15 dan pulang 11.30," katanya. (antara/jpnn)