Sudah Cukup Alasan Bagi Jokowi Melakukan Reshuffle Kabinet
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Jenggala Center (JC) Ibnu Munzir berharap Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) membuat pertimbangan yang matang ketika ingin melakukan reshuffle kabinet.
Mengacu kondisi bangsa saat ini, Jokowi butuh orang-orang yang bisa bekerja cerdas dan cepat tanggap.
Hal itu diungkapkan Munzir ketika menjadi pembicara dalam diskusi daring bertema "Resuffle Kabinet Atau?" yang diselenggarakan Jenggala Center, pada Rabu (5/8).
"Tentu dalam hal ini presiden haruslah mempertimbangkan dengan matang keputusan yang akan diambil, karena berkaitan dengan kinerja kabinet selanjutnya," ujar Munzir dalam keterangan resminya, Kamis (6/8).
Munzir meyakini, wacana reshuffle memang sulit dielakkan.
Wacana itu menguat setelah Presiden Jokowi lagi-lagi marah ke pembantunya di kabinet.
Jokowi menilai para menteri tidak memiliki sense of crisis terhadap pandemi Covid-19 di Indonesia.
Selain itu, kata Munzir, reshuffle bakal terjadi setelah mendapat dukungan publik. Hasil beberapa lembaga survei menujukkan mayoritas responden setuju Presiden Jokowi melakukan reshuffle Kabinet Indonesia Maju.