Sukiyat, Tokoh di Balik Kiat Esemka, Mobil Dinas Wali Kota Solo
Gagal Masuk SMK karena Cacat KakiRabu, 04 Januari 2012 – 08:08 WIB
Lamanya waktu pengerjaan itu disebabkan masih banyaknya komponen yang harus diburu ke toko otomotif atau dibuat sendiri. Mulai onderdil mesin, persneling, sampai pembuatan lantai mobil. Untuk semua itu, Kiyat hanya bertugas membimbing dan mengawasi. Pengerjaan teknis merangkai mobil ditangani seluruhnya oleh siswa SMK yang PKL dan diawasi guru pembimbing.
Saat ini, sudah ada 10 unit mobil yang diproduksi Kiyat bersama puluhan siswa SMK yang praktik di bengkelnya. Dua unit lagi sedang dalam proses dan hampir jadi. Sepuluh mobil yang sudah selesai tersebut merupakan pesanan SMK yang siswanya ikut PKL di bengkelnya.
"Mobil yang dipesan SMK digunakan untuk praktik agar siswa lebih mahir. Dengan demikian, saat lulus SMK nanti, mereka benar-benar siap kerja, tidak bingung mau bekerja apa," ungkap bapak dua anak tersebut.