Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Sukses Budidayakan Ikan Lele, TNI Panen Bersama Masyarakat Perbatasan Papua

Minggu, 05 Juni 2022 – 03:54 WIB
Sukses Budidayakan Ikan Lele, TNI Panen Bersama Masyarakat Perbatasan Papua - JPNN.COM
Satgas TNI memanfaatkan lahan untuk pengembangan budi daya ikan lele yang hasilnya dipanen bersama masyarakat Papua di perbatasan. Foto: Puspen TNI

jpnn.com, KEEROM - Prajurit TNI yang tergabung dalam Satgas Yonif 126/KC mendukung program food estate pemerintah.

Salah satunya memanfaatkan lahan untuk pengembangan budi daya ikan lele yang hasilnya dipanen bersama masyarakat Papua di perbatasan.

Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas RI-PNG Yonif 126/Kala Cakti Letkol Inf Dwi Widodo dalam rilis tertulisnya di Kabupaten Keerom, Papua, Sabtu (4/6/2022).

“Kami akan berkolaborasi dengan Dinas Pertanian dan Perikanan Kabupaten Keerom bahwasanya keberhasilan budi daya ikan lele ini akan makin dikembangkan ke arah pemberdayaan masyarakat adat/lokal yang diharapkan sebagai cadangan logistik strategis dan meningkatkan perekonomian masyarakat perbatasan Papua,” ucap Dansatgas.

Wadan Satgas Yonif 126/KC Mayor Inf Wahidin Sobar yang memimpin panen lele, terjun langsung masuk ke kolam berlumpur bersama masyarakat.

Tercatat, kurang lebih tiga kwintal ikan lele yang dipanen sebagian besar akan dibagikan kepada masyarakat. Program ini harus terus berlanjut bersamaan dengan program ketahanan pangan Satgas lainnya seperti pertanian, perkebunan, dan peternakan.

Salah satu anggota masyarakat Rony (30) mengaku senang belajar budi daya ikan lele bersama TNI, Satgas Yonif 126/KC karena dapat menikmati hasilnya secara langsung.

“Terima kasih Bapak TNI, kami senang bisa panen dan makan bersama. Sambal kecap dari bapak TNI enak. Saya bawa pulang, ya...,” ucap Rony sambil tertawa.(fri/jpnn)

Prajurit TNI memanfaatkan lahan untuk pengembangan budi daya ikan lele yang hasilnya dipanen bersama masyarakat Papua di perbatasan.

Redaktur & Reporter : Friederich Batari

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA
X Close