Syamsul Pernah Dirawat di Singapura
Sabtu, 11 Juni 2011 – 03:25 WIB
Malahan, menurut suami puteri Syamsul, Beby Arbiana yang setia mengawasi kondisi mertuanya itu, Syamsul pernah menjalani operasi jantung di RS Gleneagles dan mengalami infeksi paru. Saat itu Syamsul sempat tidak sadarkan diri selama tujuh hari. Syamsul ketika itu juga dipasangi alat bantu pernafasan selama 40 hari. "Tetapi kemudian secara perlahan-lahan alat pernafasan bisa dibuka dan kondisinya kembali normal," ujarnya kepada wartawan di RS Abdi Waluyo, kemarin.
Sementara, Beby Arbiana menjelaskan, jika diizinkan berobat ke Singapura, pihak keluarga yang akan menanggung semua biaya, termasuk biaya pengawalan yang berasal dari petugas kepolisian yang ditunjuk KPK. Beby juga memastikan bahwa ayahnya tidak akan melarikan diri dan tetap akan menjalani semua prosedur yang diberlakukan bagi tahanan yang dirawat di luar negeri.
JAKARTA -- Hingga Jumat (10/6) sore hakim pengadilan tipikor belum mengeluarkan penetapan terkait permohonan izin Gubernur Sumut nonaktif Syamsul
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Humaniora
Kasus Virus HMPV Ditemukan di Indonesia, Ada yang Anak-anak
Selasa, 07 Januari 2025 – 16:28 WIB - Tokoh
Nunuk Suryani Terpilih Lagi jadi Dirjen GTK Kemendikdasmen, Guru PPPK & Honorer Bersukacita
Selasa, 07 Januari 2025 – 16:22 WIB - Humaniora
Indonesia Diterima Jadi Anggota BRICS, Sultan Apresiasi Kinerja Diplomatik Presiden Prabowo
Selasa, 07 Januari 2025 – 15:28 WIB - Hukum
KPK Geledah Rumah Sekjen PDIP
Selasa, 07 Januari 2025 – 15:20 WIB
BERITA TERPOPULER
- Gosip
PSSI Pecat Shin Tae-yong, Ari Lasso Beri Sindiran Pedas, Begini Katanya
Selasa, 07 Januari 2025 – 16:16 WIB - Liga Indonesia
Bali United Vs Persib: Pernyataan Teco dan Irja Penuh Ambisi
Selasa, 07 Januari 2025 – 13:09 WIB - Tokoh
Nunuk Suryani Terpilih Lagi jadi Dirjen GTK Kemendikdasmen, Guru PPPK & Honorer Bersukacita
Selasa, 07 Januari 2025 – 16:22 WIB - Sport
Media Korsel Sorot Pemecatan STY, Bandingkan dengan Pelatih Vietnam, Pedas
Selasa, 07 Januari 2025 – 14:04 WIB - Hukum
KPK Geledah Rumah Sekjen PDIP
Selasa, 07 Januari 2025 – 15:20 WIB