Syria di Ambang Perang Sipil
Sabtu, 19 November 2011 – 12:11 WIB
DAMASKUS - Syria bergeming. Ultimatum Liga Arab agar pemerintahan Presiden Bashar al-Assad segera menghentikan penggunaan kekerasan terhadap oposisi tak membuat militer Syria melunak. Jumat (18/11), pertumpahan darah kembali terjadi. Sedikitnya 11 orang tewas dalam bentrok aparat dan demonstran. Bentrok pecah dalam unjuk rasa ribuan warga yang menuntut pengusiran seluruh duta besar Syria dari negara-negara sahabat. "Mereka adalah duta besar kriminal. Usir mereka wahai negara-negara bebas," seru kelompok Syrian Revolution 2011 pada halaman Facebook mereka. Selain itu, para aktivis dan massa oposisi tersebut juga mengimbau masyarakat internasional mengisolasi pemerintahan Assad.
Bersamaan dengan itu, kelompok aktivis lain, Syrian Revolution General Commission, menyerukan protes di segala penjuru Syria sampai rezim Assad terguling. Selain di Damaskus, unjuk rasa anti-pemerintah juga terjadi di beberapa kota lain di pinggiran ibu kota. Kantor Berita SANA melaporkan bahwa unjuk rasa di luar Damaskus pun berujung ricuh.
Selain bentrok aparat dan oposisi, kerusuhan lain juga pecah di Syria. Kemarin, sebuah bom meledak di pusat Kota Hama dan menewaskan tiga personel keamanan. Di kota yang sama, satu orang ditembak mati. Terpisah, di pinggiran Damaskus dan Kota Homs, masing-masing tiga orang dan dua orang juga ditembak mati pelaku yang sampai sekarang masih buron.
DAMASKUS - Syria bergeming. Ultimatum Liga Arab agar pemerintahan Presiden Bashar al-Assad segera menghentikan penggunaan kekerasan terhadap oposisi
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
-
Tiga Ratu Dunia Meriahkan Grand Final Miss Teen Beauty Indonesia dan Indonesian Stars Search 2024
-
Menjelang Perayaan Natal, Discovery Ancol Persembahkan Chrismast Tree Lighting
-
Pertama Kali Bermain Film Horor, Rachel Vennya Ingin Keluar Dari Zona Nyaman
-
Salam Rancage Membuat Olahan Sampah Kertas Menjadi Produk Premium
-
Bentrok Ormas di Pekanbaru, Polda Jatim Buru Seluruh Pelaku | Reaction JPNN
BERITA LAINNYA
- Asia Oceania
Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
Jumat, 22 November 2024 – 16:36 WIB - Eropa
Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
Jumat, 22 November 2024 – 11:59 WIB - Asia Oceania
Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
Rabu, 20 November 2024 – 18:02 WIB - Amerika
Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer
Selasa, 19 November 2024 – 12:33 WIB
BERITA TERPOPULER
- Kriminal
Seorang Pelajar SMKN 4 Semarang Meninggal Dunia, Diduga Ditembak Polisi
Senin, 25 November 2024 – 22:55 WIB - Pilkada
Pemuda Kristen Jakarta Kecam Pernyataan Bermotif SARA Menteri Maruarar Sirait
Senin, 25 November 2024 – 22:27 WIB - Opini
Melawan Kriminalisasi Berbau Politik di Pilkada 2024
Senin, 25 November 2024 – 21:46 WIB - Sport
STY Batal Panggil Rahmat Arjuna Memperkuat Timnas, Teco Beri Pesan Khusus
Senin, 25 November 2024 – 21:50 WIB - Sepak Bola
Mantan Pelatih Thailand Ingin Vietnam Menjadi Juara Piala AFF 2024
Senin, 25 November 2024 – 21:57 WIB