Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Tagih Janji Jokowi, Gaungkan Lagi Pembentukan Daerah Otonom Baru

Kamis, 31 Januari 2019 – 00:14 WIB
Tagih Janji Jokowi, Gaungkan Lagi Pembentukan Daerah Otonom Baru - JPNN.COM
Kota Samarida. Foto: dok Kaltim Post/JPG

jpnn.com, SAMARINDA - Aspirasi pembentukan Daerah Otonomi Baru (DOB) Samarinda Seberang kembali digaungkan. Sejumlah elemen masyarakat kembali menuntut hak politik yang sempat mencuat medio 2017 lalu.

Tuntutan itu kembali dikumandangkan saat puluhan warga Samarinda Seberang yang tergabung dalam Gerakan Rakyat Bersatu Pejuang DOB menyanggongi Karang Paci, sebutan DPRD Kaltim, Senin (28/1).

Rusdiansyah Rays, koordinator puluhan warga itu mengaku tuntutan untuk pembentukan Samarinda Seberang bertepatan dengan suhu politik jelang Pilpres 2019.

Menurut dia, DOB itu merupakan salah satu janji politik Presiden Joko Widodo untuk kesejahteraan masyarakat di Samarinda. “DOB itu janji dan ada dalam Nawacita Pak Presiden, kami yakin beliau peduli soal ini,” tegasnya.

Alasan lain, kata dia, ketimpangan pembangunan Samarinda Seberang yang masih seperti anak tiri di ibu kota Kaltim ini. Pembangunan masih tersentral di kawasan kota. Di Samarinda Seberang, klaim Rays, masih ada sekolah yang harus bergantian menggunakan gedung.

Belum lagi, penerangan jalan umum yang minim tersedia di Seberang. Menurut dia, hal ini tak pernah terealisasi sejak DOB Samarinda Seberang dielukan dua tahun lalu.

Pelbagai langkah telah dicoba warga, dari membentuk presidium DOB yang awalnya diketuai Jaffar Abdul Gaffar. Karena Gaffar tersandung permasalahan hukum, nasib presidium pun menggantung.

Rays mengklaim presidium akan kembali dibentuk nantinya. Pihaknya mengaku masih ingin melihat respons dari masyarakat Samarinda Seberang terlebih dulu.

Aspirasi pembentukan Kabupaten Samarinda Seberang kembali mencuat jelang Pilpres 2019.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News