Tak Akurat, Empat Bupati Protes Data Penduduk Miskin dari BPS
Rabu, 18 Juli 2012 – 13:27 WIB
Ia mengatakan, sampai hari ini banyak kepala daerah yang belum menyerahkan data by name by address terhadap jumlah penduduk miskinnya. Padahal, itu menjadi salah satu persyaratan bagi PT Askes untuk program jamkesda tersebut.
"Bahkan, Pemprov sudah memberikan kuota untuk kota/kabupaten untuk ikut Jamkesda itu, cuma saja daerah kurang memperhatikannya. Sehingga, Pemprov menarik kembali anggaran karena tidak ada data by name by address,"Â ujarnya.
Irwan mengatakan, rapat koordinasi kepala daerah dilakukan untuk meningkatkan konsolidasi dan sinergisitas. Tanpa konsolidasi dan sinergisitas, pembangunan tidak akan berjalan efektif. Pemprov memiliki anggaran cukup besar, Rp 2,5 triliun. Alokasi dana tersebut dapat dimanfaatkan oleh kepala daerah. "Kita lakukan rakor ini untuk membahas semua persoalan yang ada. Sehingga, ada solusi dan bermanfaat bagi kepentingan masyarakat,"Â ucapnya.