Tak Bicara Reshuffle, SBY Ajak Parpol Bersatu
Minggu, 17 Oktober 2010 – 21:23 WIB
JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), yang juga Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), tak bicara soal reshuffle kabinet Indonesia Bersatu (KIB) II dalam sambutannya di HUT Partai Demokrat ke-9 di Istora Senayan, Jakara, Minggu (17/10) malam. Sikap SBY itu mementahkan prediksi sejumlah pengamat bahwa akan ada pembicaraan soal penggantian kabinet. Ketua umum DPP Partai Demokrat, Anas Urbaningrum, menyatakan bahwa reshuffle kabinet adalah hak perioregatif Presiden SBY. Apalagi SBY tengah mengevaluasi kinerja para menterinya.
Sepuluh program prioritas itu ialah, mendukung upaya pemerintah untuk membangun pemerintahan yang baik, good governance, dari pusat, hingga provinsi, dan kabupaten/kota. Mendukung upaya pemerintah dan negara memberantas korupsi dan mafia hukum. Mendukung upaya pemerintah membangun koperasi, usaha kecil, dan menengah, serta Kredit usaha rakyat (KUR). Mendukung upaya pemerintah mengembangkan ketahanan pangan, termasuk meningkatkan kesejahteraan para petani. Mendukung upaya pemerintah untuk mengembangkan energi untuk mengatasi byarpet.
Mendukung upaya untuk melsetarikan lingkungan dan memberantas pembalakan liar. Mendukung pemerintah mengatasi tumpang tindih lahan. Mendukung pemerintah meningkatkan mutu pendidikan, termasuk memberikan kesempatan pendidikan kepada warga yang kurang mampu. Mendukung pemerintah memberikan pelayanan kesehatan di seluruh Indonesia, termasuk memberikan jaminan kesehatan bagi rakyat miskin dan yang kurang mampu. Mendukung pemerintah dalam pemeliharaan masyarakat dan keamanan sosial.