Tak Hadiri HUT PGRI, Ngapain Menteri Yuddy?
jpnn.com - JAKARTA - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Yuddy Chrisnandi tidak menghadiri acara HUT PGRI di Gelora Bung Karno, Minggu (13/12).
Politikus Hanura itu lebih memilih menerima kunjungan insan jurnalis di kediaman pribadinya di Tebet, Minggu (13/12).
Dalam bincang-bincang dengan jurnalis ini, Menteri Yuddy membahas kajian The Global Competitiveness Report, Word Economic Forum. Persoalan ini dinilai sangat krusial dalam tata kelola pemerintahan Indonesia.
"Yang menyebabkan daya saing bangsa kita dalam percaturan global masih tertinggal adalah korupsi dan inefisiensi birokrasi," kata Yuddy dalam pernyataan persnya, Minggu (13/12).
Dia menyebutkan, kontribusi faktor korupsi 19,3 persen. Sedangkan inefisiensi birokrasi mencapai 15 persen. Apabila diibaratkan penyakit kanker, sudah stadium lanjut.
"Kedua patologi birokrasi tersebut harus kita sikat habis," tegas Yuddy.
Menurutnya, upaya penting untuk menyikat korupsi dan inefisiensi birokrasi, tidak hanya mengandalkan penegakkan hukum, tetapi juga harus melalui upaya pencegahan yang sistemik, yakni melalui reformasi birokrasi.
Untuk itu, KemenPAN-RB saat ini sedang memacu pembangunan Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) sebagai bentuk kongkrit dari reformasi birokrasi.