Tak Mau Dengar Nasehat Orangtua, Lihat Apa yang Terjadi pada Remaja Ini
jpnn.com - LAMPUNG - Dua pemuda di Srengsem, Gang. Kamboja, Panjang, Bandarlampung, mengalami kecelakaan pada Minggu (31/7) dini hari.
Afrijal, 19, mengalami luka serius di sekujur tubuhnya. Bibir atas robek dan tengkorak kepala retak.
Sedangkan temannya Adi, 19, yang duduk diboncengan tidak mengalami luka serius sehingga hanya ditangani Puskesmas Panjang.
Motor CBR hitam yang mereka kendarai ditabrak sesama pengendara motor seusai mengisi bensin di wilayah Panjang, Bandarlampung.
Zainal, 45, orang tua dari afrijal mengatakan, kejadian berawal pada saat anaknya itu dilarang ibunya untuk keluar malam.
“Kebetulan semalam saya lagi kerja, anak saya ini sudah dilarang ibunya keluar malam, tapi malah keluar bilang mau ngisi bensin. Biasanya anak saya kalau kerja pake motor ibunya, cuma karena ban nya bocor makanya dia terpaksa make motor saya buat kerja,” jelas Zainal saat berada di RSUDAM.
Ia mengatakan satpam yang berada di SPBU tersebut sempat menahan motor pelaku yang menabrak anaknya, namun setelah didatangi motor tersebut sudah tidak ada lagi.
“Awalnya saya mau tahan motor itu, tapi kata satpamnya nanti aja setelah saya dan keluarga nya sudah bertemu. Namun setelah saudara saya ke POM bensin tersebut motornya sudah tidak ada. Saya juga tidak tau mungkin petugas satpam tersebut kenal sama pelaku yang nabrak anak saya,” ujarnya.