Taliban Larang Perempuan Kuliah, Afghanistan Kembali ke Era Jahiliah
Rabu, 21 Desember 2022 – 10:36 WIB
Senada dengan Madina, seorang mahasiswi kedokteran -anggap saja bernama Rhea- menyebut Afghanistan kembali ke masa-masa gelap.
“Ketika kami berharap membuat kemajuan, mereka (Taliban, red) menyingkirkan kami dari masyarakat,” kata dara berusia 26 tahun itu.
Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat (AS) juga menanggapi kebijakan baru rezim Taliban tersebut.
Juru Bicara Kemlu AS Ned Price menyebut kebijakan anyar Taliban itu justru mengingkari komitmen dengan rakyat Afghanistan.
“Keputusan itu akan membawa kerugiany nyata bagi mereka,” kata Ned.(AFP/JPNN.com)