Tambah 2 Kapal Tanker Gas Raksasa, PIS Jadi 'Top Tier' Pengangkut LPG Asia Tenggara
“Rerata usia kapal VLGC PIS yang tergolong belia ini menjadi keunggulan tersendiri, terutama dari sisi kualitas operasional kapal yang tentunya lebih andal, memenuhi regulasi terkini, pemanfaatan teknologi baru yang bisa menekan emisi gas buang lebih rendah, serta lebih berdaya saing,” tambah Yoki.
Deretan VLGC milik PIS yang sudah ada sebelumnya adalah; Pertamina Gas 1, Pertamina Gas 2, Pertamina Gas Amaryllis, Pertamina Gas Tulip, dan Pertamina Gas Bergenia.
Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso secara terpisah menyampaikan penambahan dua VLGC ini menjadi bukti bahwa Pertamina melalui subholding Integrated Marine Logistics (IML) terus agresif dan berkomitmen dalam memasuki pasar global dan sejajar dengan perusahaan berkelas dunia lainnya.
"Tidak hanya dari sisi jumlah kapal, namun VLGC Caspia dan Dahlia juga sudah berteknologi dual fuel dan ramah lingkungan, teknologi ini juga sebagai wujud komitmen Pertamina dalam menjalankan bisnis hijau dan sesuai dengan penerapan ESG di Pertamina yg mengutamakan Environment, Social, and Governance," ujar Fadjar.
Pertamina Gas Caspia dan Pertamina Gas Dahlia punya beberapa keunggulan seperti, fleksibilitas muatan yang tertinggi di kelasnya hingga 39 kombinasi muatan, dan fasilitas akomodasi anti pembajakan (full accommodation anti-piracy) untuk keamanan dan kenyamanan kru kapal.
Bahkan, VLGC Pertamina Gas Dahlia langsung dikelola PIS dan diawaki oleh 100 persen kru Indonesia.
Sejalan dengan komitmen keberlanjutan Pertamina, kedua kapal juga dilengkapi dengan energy saving device dan shaft generator yang meningkatkan efisiensi bahan bakar dan mengurangi emisi karbon, serta menggunakan teknologi ramah lingkungan Dual Fuel dan Selective Catalytic Reduction (SCR) untuk mengurangi polusi hujan asam (NOx).
Total armada kapal milik PIS kini menjadi 102 unit, termasuk Very Large Crude Carrier (VLCC), VLGC, Suezmax dan kapal ukuran lainnya. 60 kapal di antaranya beroperasi di rute internasional.