JENIUS - Dari kiri: Briandhika Utama, Satya Prasetyo dan Usykur Rahmat Fillah, dibimbing oleh Agus Salam (berdiri) di kelas super SMAN 3 Jakarta. Foto: Igna Ardiani/Indopos.
Fauzan pun mengaku, di sela waktu luangnya, dia menghabiskan waktu dengan nongkrong bersama teman-temannya. Kadang kala mereka mendengarkan musik dan bermain game. Hanya memang, di sekolah, dia mengaku tidak sempat ikut serta kegiatan ekstra dan kegiatan OSIS. ’’Kegiatan kami sudah padat. Daripada menambah penat fisik, mending istirahat di rumah,’’ katanya. (*)
Indonesia memiliki banyak anak jenius. Di antaranya berhasil dikumpulkan dalam sebuah program khusus, Kelas Super di SMAN 3 Jakarta. Kelas ini berisi