Minggu, 16 Februari 2014 – 23:46 WIB
SUKOLILO - Target pencapaian program vasektomi tahun ini meningkat lebih dari dua kali lipat jika dibandingkan dengan 2013. Badan Pemberdayaan Masyarakat (Bapemas) dan KB Kota Surabaya manargetkan, ada 783 orang yang ikut vasektomi. Tahun lalu targetnya adalah 302 orang. ''Target tahun lalu terlampaui. Dengan target 302, tercapai 871 peserta vasektomi,'' kata Kepala Bapemas dan KB Surabaya Nanis Chairani.
Target capaian vasektomi itu meningkat karena makin banyak laki-laki yang mengetahui program tersebut. Dengan demikian, makin mudah mengajak mereka untuk ikut program itu. ''Program ini sekarang sudah tidak aneh lagi,'' lanjut Nanis.
Keberhasilan tersebut tidak terlepas dari peran serta kader vasektomi yang terus melakukan sosialisasi dan pendekatan kepada masyarakat. Para kader tidak hanya mengumpulkan warga di kantor kelurahan atau kecamatan, tapi juga terjun langsung ke pasar, terminal, dan pangkalan angkot. Dengan cara itu, masyarakat bisa memahami mengenai vasektomi.
Jika hanya melakukan sosialisasi di kantor kelurahan atau kecamatan, tidak mungkin pencapaian itu melebihi target yang ditetapkan. "Itu hasil kerja keras semua pihak yang bersama-sama melaksanakan program tersebut," kata mantan Kabaghumas Pemkot Surabaya tersebut.