Target PSSI Meleset, Calo Raup Untung
“Karena passion suporter tanah air memang tidak seragam. Tapi, bagi kami, penonton terlihat penuh di stadion saja sudah lebih dari cukup,” kata Edhi.
Dia menyebutkan, saat menggelar pertandingan internasional berikutnya, mereka akan memilih kota lain sebagai tuan rumah.
“Biar semua daerah bisa merasakan atmosfer Timnas,” paparnya.
Di sisi lain, Abdul Rochim (47), salah satu calo tiket asal Surabaya mengungkapkan bahwa, dia berhasil meraup keuntungan sebesar Rp 4 juta dari pertandingan tersebut.
Ini setelah ayah dari tiga anak itu menjual total 60 tiket yang dia miliki lebih mahal 50 persen dari harga yang dibandroll oleh panitia.
“Saya memang harus menjual sedikit lebih mahal. Wong saya sudah antri lama sejak pagi di Stadion kok,” paparnya.
Rokhim memang spesialis calo tiket saat Timnas Indonesia menjalani pertandingan internasional.
“Waktu di Solo, saya untung lebih banyak dari di sini (Jogja, red),” paparnya. (ben)