Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Tawaran Reno untuk Tesla dari Gubernur Gila

Oleh Dahlan Iskan

Senin, 25 April 2016 – 07:30 WIB
Tawaran Reno untuk Tesla dari Gubernur Gila - JPNN.COM

Investor itu adalah Tesla. Produsen mobil listrik di Amerika.

Gubernur itu adalah Brian Sandoval. Gubernur Negara Bagian Nevada. Yang sebagian besar wilayahnya padang pasir. Sebagian lagi padang sabana. Sebagian lagi gunung batu. Sebagian lagi canyon. Hanya sebagian kecil yang berupa kota-kota kecil. Kalaupun ada kota besarnya, itu kota bikinan. Yang dibangun di tengah padang pasir. Khusus untuk perjudian: Las Vegas.

Kota-kota asli lainnya hanya ada di wilayah utara. Kecil-kecil semua. Ada kasinonya semua. Termasuk kota kecil Elko dan kota kecil terbesar di dunia ini: Reno. Saya sempat bermalam di Elko. Untuk merasakan kehidupan di tengah sahara. Juga bermalam di Reno. Untuk melihat proyek Tesla yang terbesar di dunia itu. Yang letaknya satu jam perjalanan mobil dari Reno ke arah Elko.

Tesla akhirnya memang memutuskan ini: menerima tawaran gubernur gila itu. Pabrik tersebut nanti seluas 1 juta hektare. Terluas di dunia. Luas bangunannya sendiri hanya kalah sedikit oleh pabrik Boeing.  

Dari Reno, saya meluncur melalui I-80. Jalan raya antarnegara bagian. Interstate 80. Sepanjang jalan bergunung dan berlembah. Terlihat banyak mustang liar di lereng-lereng gunung. Bergerombol. Di kawasan itu, lebih dari 300.000 kuda liar dilindungi. Termasuk jenis mustang. Orang asli Indian yang diperbolehkan untuk berburu kuda.

Di exit 32, saya keluar dari I-80. Ada jalan baru empat jalur. Khusus dibangun untuk menuju pabrik baru Tesla. Panjangnya 8 km.

Di kanan-kiri jalan itulah bangunan-bangunan baru terlihat. Gudang-gudang. Dan bangunan pabrik. Sudah ada juga sekelompok bangunan yang terdiri atas berbagai restoran. Untuk yang bekerja di proyek mega factory itu.

Tampak juga pabrik pengolahan material bangunan. Juga pusat distribusi Walmart. Rupanya proyek itu memerlukan begitu banyak barang yang dipasok oleh Walmart.

INI tidak mungkin terjadi di Indonesia. Seorang gubernur begitu nekatnya. Semata-mata hanya karena ingin daerahnya maju. Dengan cara melompat. Bukan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close