Terbang Jauh dari Australia sampai Jambi Lumpuh, Mati
Kades Sungai Camar, Sawaluddin mengatakan, pihaknya berhasil mendapatkan sekitar 20 burung Kedidi dalam keadaan lumpuh. Dirinya pun merawat burung-burung tersebut dengan cara memberikan infus.
“Beberapa ada yang selamat dan sudah dilepas lagi, sebagian ada yang mati juga. Sisanya ya itu bisa dilihat masih lumpuh,” ujar Sawaluddin.
Teguh, Perwakilan BKSDA di Tanjung Jabung Timur mengatakan, pihaknya langsung mengkomunikasikan gejala banyaknya burung yang mati ke pemerintah.
Pihaknya pun belum bisa memastikan penyebab dari kematian burung tersebut karena harus diperiksa dan uji lab terlebih dahulu.
“Belum bisa kita pastikan ya kan harus di cek dulu, kalau dugaan awal bisa karena kecapean mungkin ya, atau karena bisa juga pencemaran logam di Pantai Cemara itu sendiri,’‘ ujar Teguh.
Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Timur sendiri bertindak cepat menanggulangi fenomena tersebut.
Wakil Bupati, H Robby Nahliansyah, bersama rombongan datang ke lokasi untuk mengecek. Rombongan Wabup juga membawa dokter hewan untuk langsung memeriksa dan mengambil sample.
Dokter Adam, Kabid Keswan di lokasi Pantai Camar mengatakan pihaknya belum bisa memastikan secara pasti penyebab banyaknya burung yang mati dan lumpuh.