Terdampar di PNG, Dua WNI Ini Tetap Rayakan HUT RI
jpnn.com, PORT MORESBY - Dua warga negara Indonesia (WNI), AA (39) dan MS (16), yang terdampar di Papua Nugini mengikuti upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-74 Kemerdekaan RI di KBRI Port Moresby, Papua Nugini.
AA dab MS mungkin tidak pernah menyangka akan mengikuti upacara HUT RI di Papua Nugini yang merupakan negara tetangga yang berbatasan langsung dengan wilayah paling timur di Indonesia, menurut ketarangan KBRI Port Moresby yang diterima di Jakarta, Minggu.
Kedua WNI tersebut terombang-ambing di laut sejak 29 Juni 2019 pada saat perahu yang sedianya membawa mereka dari wilayah Mindanao, Filipina Selatan, kembali ke rumah mereka di Kecamatan Alude, Sangir Talaud kehabisan bahan bakar.
Saat terbawa arus hingga masuk ke wilayah perairan Papua Nugini, AA dan MS diselamatkan oleh kapal nelayan yang menarik mereka hingga berlabuh di Kota Rabaul, Provinsi East New Britain, Papua Nugini pada 10 Agustus 2019.
BACA JUGA: KRI Teluk Parigi Debarkasi Personel Satgas Pamtas RI – PNG
Beberapa hari setelah ditemukan oleh masyarakat setempat, keduanya dibawa untuk menemui seorang WNI yang bekerja di wilayah Kokopo untuk berkomunikasi dan menyampaikan kabar tersebut ke KBRI Port Moresby.
Dalam komunikasi yang berlangsung, pihak KBRI meminta pendampingan masyarakat Indonesia yang ada di sana untuk memberikan bantuan yang diperlukan oleh kedua WNI tersebut.
Pada 15 Agustus kedua WNI itu diberangkatkan dari Rabaul oleh KBRI Port Moresby dan hingga saat ini ditampung di fasilitas KBRI.