Teror Solo Membawa Agenda Khusus
Sabtu, 01 September 2012 – 09:13 WIB
Bahkan motifnya juga belum terungkap. Menurutnya kasus ini bukanlah aksi akibat ketidakpuasan terhadap kinerja polisi. Karena persoalan ketidakpuasan bisa diselesaikan dengan permintaan maaf maupun kompensasi lain. Bisa jadi ini adalah tindakan teror sebagai pencitraan kelemahan sistem keamanan di Indonesia.
Dijelaskan intelijen harus bergerak cepat terutama untuk memberikan counter image terhadap kondisi ketidakpercayaan masyarakat pada Polri karena kinerjanya. Menurutnya ABRI juga bisa dilibatkan untuk mempercepat penanganan ini. (sho)