Teroris Juga Rekrut Warga Kulit Putih
Jumat, 17 Desember 2010 – 11:48 WIB
Militer AS memang tidak secara berkala menyiarkan hasil operasi udara mereka. Namun, sejumlah analis menyatakan bahwa hanya pasukan AS yang mampu melakukan serangan udara yang menewaskan dua militan asal Inggris tersebut.
Deplu Inggris menyatakan serius untuk menyelidiki informasi yang dilansir sejumlah media. "Kami mengikuti laporan berbagai media tentang dua warga negara Inggris di Pakistan. Komisi tinggi kami di Pakistan sedang mencari informasi terkait laporan tersebut," jelas seorang jubir Deplu.
Jika laporan itu benar, dua militan tersebut akan menjadi mualaf pertama Inggris yang tewas di Pakistan. Otoritas Pakistan juga belum bisa mengonfirmasi laporan itu. Namun, mereka telah membenarkan bahwa empat militan tewas dalam dua serangan rudal di Waziristan Utara pada 10 Desember.