Tertekan Krisis Global, Ekonomi Melambat pada Triwulan IV 2008
Selasa, 17 Februari 2009 – 06:42 WIB
Dari sisi penggunaan, PDB dipakai memenuhi konsumsi rumah tangga sebesar 61,0 persen. Lalu, konsumsi pemerintah 8,4 persen, pembentukan modal tetap bruto (investasi fisik) 27,7 persen, ekspor 29,8 persen, dan impor 28,6 persen.
Rusman menuturkan, komponen penggunaan itu menunjukkan konsumsi masyarakat menempati porsi terbesar dalam mendorong pertumbuhan ekonomi. Jadi, jika ingin pertumbuhan tetap tinggi, pemerintah harus mampu menjaga daya beli masyarakat.
Sepanjang 2008, komponen PDB yang tumbuh tinggi adalah pembentukan modal tetap bruto 11,7 persen. Kemudian konsumsi pemerintah 10,4 persen, impor 10,0 persen, ekspor 9,5 persen, dan konsumsi rumah tangga 5,3 persen. ''Meski hanya tumbuh 5,3 persen, karena porsinya 61,0 persen, konsumsi rumah tangga sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi,'' terang Rusman.