Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Testimoni Megawati tentang Kiprah Politik Anwar Ibrahim

Senin, 29 Oktober 2018 – 21:42 WIB
Testimoni Megawati tentang Kiprah Politik Anwar Ibrahim - JPNN.COM
Rektor UNP Prof Ganefri (berdiri) bersama Anwar Ibrahim (tengah) dan Presiden Kelima RI Megawati SP jelang rapat senat terbuka untuk memberikan gelar doktor kehormatan di Padang, Senin (29/10) Foto: istimewa for JPNN

jpnn.com, PADANG - Presiden Kelima RI Megawati Soekarnoputri menyampaikan testimoninya tentang politikus kawakan Malaysia Dato’ Seri Anwar Ibrahim. Ketua umum PDI Perjuangan itu membeber penilainnya tentang Anwar saat menghadiri rapat senat terbuka Universitas Negeri Padang (UNP) dalam rangka pemberian gelar doktor kehormatan (DrHC) untuk mantan wakil perdana menteri Malaysia tersebut, Senin (29/10).

Megawati mengatakan, ada kesamaan antara dirinya dengan Anwar. Misalnya, dari segi usia sama-sama 71 tahun.

Selain itu, Megawati dan Anwar sama-sama mengalami intimidasi dan tindakan represif karena berseberangan dengan penguasa. Megawati yang notabene putri Proklamator RI Bung Karno ternyata harus menghadapi berbagai kesulitan saat berpolitik di era kekuasaan Orde Baru.

"Kesamaan saya dengan Dato' Seri Anwar adalah politikus yang berjuang bukan dengan karpet merah. Bedanya, saya belum pernah masuk penjara. Ketika itu, saya baru dipanggil polisi, kejaksaan lah. Namun rupanya waktu begitu cepat, sehingga Indonesia melalui reformasi," kata Megawati.

Testimoni Megawati tentang Kiprah Politik Anwar Ibrahim
Presiden Kelima RI Megawati Soekarnoputri saat menyampaikan pidato pada rapat senat terbuka UNP dalam rangka pemberian gelar DrHC untuk Anwar Ibrahim, Senin (29/10). Foto: istimewa for JPNN

Pemilik nama lahir Dyah Permata Megawati Setyawati Soekarnoputri itu menyebut Anwar sebagai sosok yang memiliki kesabaran tinggi dalam memperjuangkan pandangan politiknya. Buktinya, penjara tak mampu meruntuhkan semangat suami Wan Azizah Wan Ismail itu.

“Sahabatku, saya mengikuti perjalanan politikmu dalam menentang ketidakadilan. Dinding penjara pun tidak mampu meruntuhkan semangat seorang Dato’ Seri Anwar bin Ibrahim untuk memperjuangkan keadilan bagi rakyat Malaysia. Ini bukan omong kosong. Saya dapat merasakan dikejar saja, diinteli saja, rasanya kalau tidak kuat, jantung kita itu copot. Saya mengalami itu,” tutur Megawati.

Meski demikian, Megawati mengaku tak dendam kepada pihak-pihak yang menzaliminya. Hal itu pula yang dilakukan Anwar kepada pihak-pihak yang menzaliminya hingga harus berada di penjara.

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengaku memiliki kesamaan dengan politikus kawakan Malaysia Dato' Seri Anwar Ibrahim.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA
X Close