Tetra Dukung Kemasan yang Ramah Lingkungan
jpnn.com, JAKARTA - Tren digitalisasi dan strategi big data pada publikasi dunia digital kerap dimanfaatkan oleh para pelaku industri makanan dan minuman guna menghadapi persaingan pasar.
Lansekap perilaku belanja konsumen pun kian berubah, mulai dari pembelian produk yang semakin mudah didapatkan di manapun dan kapanpun, konsumen juga memiliki kesadaran lebih tinggi terhadap lingkungan dan mulai menyukai produk yang memiliki nilai tambah bagi lingkungan.
Menanggapi fenomena tersebut, Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Perindustrian meluncurkan peta jalan (roadmap) ‘Making Indonesia 4.0’ untuk memetakan kebutuhan tren industri 4.0 dan digitalisasi di Indonesia.
Seperti kecerdasan buatan (AI), internet of things (IoT), wearable technologies, dan robotika canggih. Roadmap diharapkan bisa mendorong para pelaku industri terus berinovasi di level operasional maupun produk yang ditawarkannya.
Industri makanan minuman juga diharapkan bisa membesarkan skala usaha dan bertransformasi menjadi pengekspor makanan dan minuman pertama di kawasan regional ASEAN.
Berangkat dari pemahaman inilah, perusahaan pemrosesan dan pengemasan makanan serta minuman terdepan di dunia, Tetra Pak Indonesia, tergerak untuk menciptakan sebuah forum diskusi dan kerja sama antar-pemangku kepentingan untuk memetakan tantangan dan peluang serta mempersiapkan pelaku industri makanan minuman dalam memasuki tren industri 4.0.
Mengangkat tema ‘Winning The Future Today’, acara ini melibatkan Gabungan Pengusaha Makanan Minuman Indonesia (GAPMMI), selaku perwakilan asosiasi industri makanan minuman bersama sejumlah narasumber perwakilan pemerintah.
Seperti Achmad Sigit Dwiwahjono, Plt. Direktur Jenderal Industri Agro dan Abdul Rochim selaku Direktur Industri Minuman dan Bahan Penyegar dari Kementerian Perindustrian.