Tewas dengan Luka di Pelipis, padahal Sebentar Lagi Menikah
jpnn.com - CIREBON – Suasana mengharukan terasa di rumah bercat orange di Jl Parkit 10 RT 03 RW 13 Kp Sidamukti Kelurahan Larangan Kota Cirebon, Jawa Barat.
Sejumlah orang nampak saling bergandengan dan berpelukan sambil menangis terseduh-seduh.
Rupanya, tangisan tersebut adalah keluarga dari pemilik rumah, Iman Santoso (46) yang ditemukan tewas dalam kondisi mengenaskan, Kamis (15/9).
Korban ditemukan tak bernyawa di ruang tamu dekat dengan pintu depan dengan kondisi banyak mengeluarkan darah dan ada luka di bagian pelipis.
Sehari-hari korban sendiri bekerja sebagai pedagang cabai di Pasar Kanoman Kota Cirebon, Ia tinggal dirumah tersebut seorang diri karena korban belum mempunyai pendamping hidup.
Menurut adik ipar korban, Mahmud (47), warga Drajat yang saat itu hadir di TKP, rencananya korban akan menikah pada bulan depan dengan seorang wanita yang kini sedang bekerja menjadi TKW.
Namun demikian dia tidak tahu siapa wanita yang akan dinikahi korban tersebut.
“Kalau identitas calonnya saya juga tidak tahu, korban gak pernah ngomong, dia cuma bilang mau nikah bulan depan, calonnya lagi kerja jadi TKW,” ujarnya.