Tewas Diinjak Gajah Liar
Senin, 21 Januari 2013 – 09:26 WIB
"Untuk mengevakuasi jenazah korban menuju ke perkebunan di atas jurang, warga membuat tandu darurat dengan kayu dan pakai kain sarung. Selanjutnya mayat diusung secara bergantian, dengan melewati jalan setapak yang cukup terjal untuk bisa naik ke puncak. TKP juga berada dekat kebun dan jalan Desa Suka Tani," ujar Kapolsek.
Sementara itu, Sekretaris Desa Suka Tani Syarbaini kepada Metro Aceh (Grup JPNN), menyatakan perjalanan untuk menuju jenazah berada sangat melelahkan."Luas areal perkebunan di kawasan ini mencapai 300 hektar. Karenanya tak heran sering ada gangguan gajah yang populasinya mencapai 50 ekor lebih. Sehingga petani tidak dapat menggarap lahannya, karena selalu dirusak dan digasak gajah," jelas Syarbaini.
Lebih lanjut Sekdes tersebut menyatakan, kalau kedua korban melalui jalur perlintasan gajah. Sehingga mereka sering naik sampai ke sekitar pemukiman warga Suka Tani.(Rahmad Hidayat)