Tiap Sejam Dua Ibu Meninggal
Target MDGs Terancam Tidak TercapaiJumat, 09 Maret 2012 – 10:49 WIB
Giwo menyebut, tingginya AKI merupakan bentuk keprihatinan nasional. Karena itu, Pemerintah dan anggota DPR harus peduli kepada ibu hamil. Imbauan kepada pemerintah dan DPR ini karena kurangnya rasa kepedulian mereka terhadap keselamatan ibu Indonesia. Khususnya yang tengah hamil dan melahirkan nifas. ’’Saya harapkan anggota Parlemen jangan hanya berteori. Ayo lakukan dengan kerja nyata. Harus turun juga ke bawah memberikan sosialisai bersama kami,’’ ajak dia.
Kalau AKI tidak segera ditekan, Giwo khawatir target Tujuan Pembangunan Milenium (MDGs) pada 2015 tidak tercapai. AKI saat ini masih 226 per 100 ribu kelahiran hidup. Sedangkan, target MDGs tahun 2015 yaitu 102 per 100 ribu kelahiran hidup. ’’Sehingga, perlu terobosan untuk menghindari percepatan penurunan AKI,’’ tegas mantan Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) ini.
JAKARTA-Pernah mendengar ungkapan surga di bawah telapak kaki ibu? Kalau pernah, tentu kita miris mendapat kabar masih tingginya angka kematian ibu
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Kesehatan
Tingkatkan Stamina dengan Mengonsumsi 6 Makanan Ini
Senin, 29 April 2024 – 02:01 WIB - Komunitas
Halalbihalal Idulfitri, KIEC Bikers Touring Sambil Gelar Baksos
Minggu, 28 April 2024 – 20:37 WIB - Kesehatan
6 Khasiat Teh Kunyit yang Tidak Terduga
Minggu, 28 April 2024 – 07:55 WIB - Kesehatan
Ladies, Ingin Lemak Perut Hilang dengan Cepat, Coba Konsumsi 5 Minuman Ini Secara Rutin
Minggu, 28 April 2024 – 07:31 WIB
BERITA TERPOPULER
- Sepak Bola
Pelatih Uzbekistan tak Menyangka Jumpa Timnas U-23 Indonesia
Senin, 29 April 2024 – 04:47 WIB - Sepak Bola
Semifinal Piala Asia U-23 2024: Rapor Positif Shin Tae Yong saat Menghadapi Uzbekistan
Senin, 29 April 2024 – 04:14 WIB - Kesehatan
7 Manfaat Biji Pala, Wanita Pasti Suka
Senin, 29 April 2024 – 02:01 WIB - Sport
STY Ingin Indonesia Kembali Mencetak Sejarah, Sentil Transisi Uzbekistan, Cepat & Kuat
Minggu, 28 April 2024 – 19:51 WIB - Humaniora
Jokowi-Prabowo Dinilai Mampu Solidkan Koalisi Pemerintahan Baru
Senin, 29 April 2024 – 00:46 WIB