Tiga Lokasi Berbeda Diancam Bom
Minggu, 18 Desember 2011 – 11:05 WIB
CIREBON-Polisi terpaksa bekerja ekstra. Dalam satu hari, tiga ancaman bom di tiga lokasi berbeda mengancam. Pantauan Radar (Group JPNN), banyaknya lokasi yang terancam di bom, pihak Kepolisian Resor Cirebon Kota terpaksa mengerahkan seluruh anggotanya termasuk personil dari Polsek. Petugas Polisi berseragam tampak berjaga-jaga didepan pintu masuk lokasi-lokasi yang diancam bom.Sedangka tim penjinak bom dari Detasemen C Brimob Polda Jawa Barat melakukan penyisiran mencari benda-benda yang dicurigai sebagai bom. Bahkan, di SMAN 4 Jl Perjuangan, Kota Cirebon pihak sekolah terpaksa memulangkan cepat para siswanya. Begitupun di kampus 1,2 dan 3 Universitas Swadaya Gunung Jati Cirebon di Jl Pemuda dan Jl Perjuangan. Pihak akademis menghentikan seluruh kegiatan perkuliahan di kampus tersebut. Sedangkan di kantor Radar Cirebon, seluruh karyawan yang hendak masuk kantor tertahan di depan gerbang karena polisi telah memasang garis polisi selama proses pencarian bom berlangsung.
Proses penyisiran yang dilakukan pihak kepolisian pun berjalan cukup lama, hampir 4 jam petugas melakukan pemeriksaan disetiap ruangan baik di kantor Radar Cirebon, SMAN4 Kota Cirebon dan kampus Unswagati Cirebon. Penyisiran dan sweeping itu akhirnya berakhir pukul 12.00. Dan tim penjinak bom tidak menemukan benda-benda yang dicurigai bom atau bahan berbahaya lainnya.
Sementara itu, anggota Satuan Reskrim dan Satuan Intelkam Polres Cirebon Kota yang melakukan penyelidikan terhadap kasus ancaman terror bom tersebut mulai menemukan titik terang. Bahkan, polisi sudah mengidentifikasi pelaku terror yang membuat gempar masyarakat Kota Cirebon ini.
CIREBON-Polisi terpaksa bekerja ekstra. Dalam satu hari, tiga ancaman bom di tiga lokasi berbeda mengancam. Pantauan Radar (Group JPNN), banyaknya
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
-
Jokowi Memanfaatkan Prabowo Subianto? Kapolri Bereaksi Begini | Reaction JPNN
-
Rencana BP Taskin Ingin Selaraskan Data Kemiskinan Menjadi Satu Data Tunggal
-
Klarifikasi MWA UI: Gelar Doktor Menteri Bahlil Menyesuaikan Jadwal Yudisium
-
Peduli Lingkungan, Sekolah-Sekolah di Bali Ikut Kompetisi Daur untuk Negeri
-
Wapres Gibran Sapa Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki
BERITA LAINNYA
- Kaltara
Wahai Honorer Pelamar PPPK 2024 Tahap 1, Sudah Siap? Ada yang Harus Naik Pesawat
Senin, 18 November 2024 – 06:57 WIB - Riau
Pemkot Pekanbaru Mengalami Kendala Pindahkan 277 Pengungsi Rohingya
Senin, 18 November 2024 – 04:00 WIB - Daerah
Bupati Mimika Jelaskan Terkait Demo Aliansi Pemuda Amungme soal Perekrutan CPNS
Minggu, 17 November 2024 – 22:40 WIB - Daerah
Pembongkaran Pasar Tumpah Bogor Dibatalkan, Warga Ancam Bongkar Sendiri
Minggu, 17 November 2024 – 16:02 WIB
BERITA TERPOPULER
- Investasi
Harga Emas Antam Hari Ini 18 November 2024 Naik, Berikut Daftarnya
Senin, 18 November 2024 – 09:15 WIB - Gosip
Denny Sumargo Menyesal Datangi Rumah Farhat Abbas, Ini Sebabnya
Senin, 18 November 2024 – 09:19 WIB - Parpol
Nadya Roihana: PKB Mengutuk Kekerasan di Pilkada Sampang
Senin, 18 November 2024 – 11:02 WIB - Jogja Terkini
Selamat! Basuki Hadimuljono Dikukuhkan sebagai Ketum PP Kagama
Senin, 18 November 2024 – 10:15 WIB - Sepak Bola
Nasib Shin Tae Yong Ditentukan Seusai Duel Timnas Indonesia vs Arab Saudi?
Senin, 18 November 2024 – 10:36 WIB