Tim PBB di Syria Terancam
Sabtu, 09 Juni 2012 – 08:42 WIB
Ban menyampaikan peringatan tersebut berdasar laporan Kofi Annan soal konsep damai yang dia rancang untuk Syria. Penerapan konsep damai yang diawali dengan gencatan senjata pada 12 April lalu itu, menurut Annan, sudah tidak efektif lagi. Bahkan, gencatan senjata sudah tidak berlaku. "Konsep damai PBB dan Liga Arab gagal dan harus ada konsekuensi bagi mereka yang tidak mematuhinya," kata Annan.
Kendati demikian, Ban tetap mengharapkan adanya solusi damai untuk menyudahi krisis politik Syria. "Rakyat Syria berdarah-darah. Mereka marah. Mereka mendambakan perdamaian dan kehidupan yang bermartabat. Saat ini, yang mereka butuhkan adalah tindakan," papar Ban tanpa menyebutkan aksi apa yang dimaksud. Namun, Rusia dan Tiongkok jelas menentang segala macam aksi militer terhadap Syria. (AP/AFP/RTR/hep/c1/ami)