Tim Pemenangan Tak Perlu Diistimewakan
Pasangan Terlipih Dilantik, Hubungan Dengan Tim Sukses Harus DiputusJumat, 20 Agustus 2010 – 06:06 WIB
TANJUNGPINANG - Mendagri Gamawan Fauzi melontarkan sentilan saat melantik pasangan M Sani-Soerya Respationo sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Kepri, Kamis (19/8). Menurutnya, ada yang harus dipahami para tim pemenangan (tim sukses) berikut pasangan gubernur terpilih.
Katanya, sejak pasangan calon kepala daerah terpilih dilantik dan diambil sumpahnya sebagai pejabat maka hubungannya dengan tim sukses selama ini secara otomatis habis. Seperti dikutip Batam Pos (grup JPNN), Mendagri mengatakan, tim sukses yang berhasil mengantarkan calonnya, memang menjadi pahlawan bagi kepala daerah terpilih.
"Tapi kini jagoannya telah milik masyarakat Kepri secara luas. Tak ada lagi kata ini jagoanku, ini gubernur dan wakil gubernurku. Yang ada, gubernur Provinsi Kepri, milik rakyat Kepri," kata Gamawan Fauzi saat menyampaikan sambutan pada pelantikan HM Sani dan Soerya Respationo
Menurutnya, jangan mentang-mentang berhasil menghantarkan jagoannya lantas tim sukses bebas melakukan intervensi pemerintahan atau minta dilebihkan saat minta sesuatu. "Ini tak benar. Gaji gubernur itu sedikit. Bahkan, baru-baru ini saya menghapuskan penerimaan uang pungut kepala daerah. Artinya, mereka hanya menerima gaji seadanya saja. Saya pernah menemui ada tim pemenangan minta dilebihkan saat mereka ada keperluan. Semoga di Provinsi Kepri tak pernah terjadi," ujar Gamawan.