Timnas U-19 Kalah 1-2 dari Myanmar Harus Jadi Pelajaran
jpnn.com - JAKARTA – Ketua Badan Tim Nasional Indonesia (BTN) La Nyalla Mahmud Mattaliti meminta kepada semua komponen Timnas U-19 untuk mulai berkaca diri. Kekalahan tim berjuluk Garuda Jaya atas tim Myanmar U-19, tadi malam, itu diharapkan menjadi pelajaran bagi pemain maupun pelatih Timnas.
” Timnas U-19 telah menampilkan permainan yang baik. Hanya kurang beruntung. Kesempatan mencetak gol cukup banyak, hanya kurang konsentrasi. Masih cukup waktu untuk berbenah. Main bola ada menang dan kalah. Ini agar menjadi pelajaran berharga untuk kedepannya. Saat even nanti Timnas memiliki semua pelajaran yang berharga yang bisa diserap dalam tim. Kita tetap yakin U-19 akan jadi tim yang istimewa,” tukasnya.
La Nyalla menambahkan lagi, dirinya bersyukur Evan Dimas Dkk mendapat pelajaran berharga sehingga ke depannya bisa tampil lebih baik lagi. Seperti diketahui, Timnas U-19 keok dari Myanmar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. Gelontoran gol dicetak oleh Maung Maung Soe menit ke-88 dan. Nandya Kyaw menit ke-90. Sedangkan gol semata wayang bagi Indonesia diraih melalui tandukan Putu Gede menit ke-43.
Meski begitu, La Nyalla menilai kualitas permainan yang ditunjukan oleh skuad Garuda Jaya masih bagus ketimbang pemain Myanmar.“Selamat buat Timnas U-19 sekalipun kalah 2-1 dengan tim tamu Myanmar, kualitas permain tetap membanggakan dan semoga ajang berikutnya dapat bermain maksimal. Indonesia pasti bisa,” ujarnya.(lis)