Tingkatkan Kapasitas Usaha Para Petambak, LPEI Gandeng Pemkab Situbondo
jpnn.com, SITUBONDO - Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) bersama Pemerintah Kabupaten Situbondo bersinergi memberikan pelatihan dan juga pendampingan bagi para petambak udang di enam desa di Kabupaten Situbondo, Jawa Timur.
Sinergi lintas kelembagaan ini sebagai perwujudan aksi Negara hadirkan pembinaan ekspor melalui LPEI dan pemangku kepentingan dalam mengoptimalkan kapasitas dan meningkatkan daya saing komoditas unggulan di suatu wilayah.
Sebagai tindak lanjutnya, LPEI bersama Pemerintah Kabupaten Situbondo menggelar pelatihan manajemen ekspor kepada 20 pembudidaya udang di Desa Devisa Klaster Udang yang berlokasi di Aula UPT Perikanan Budidaya, Dusun Pathek, Desa Gelung, Kecamatan Panarukan, Situbondo, Jawa Timur (28/7).
Pelatihan ini dilaksanakan secara hybrid dan juga dihadiri secara fisik oleh Plt. Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Situbondo, perwakilan Kantor Wilayah III (Surabaya) LPEI dan perwakilan PT Panca Mitra Multi Perdana sebagai mitra bisnis para petambak udang.
Direktur Eksekutif LPEI Riyani Tirtoso menjelaskan pelatihan yang diberikan ini merupakan wujud pendampingan LPEI dari aspek kelembagaan.
"Pelatihan ini bertujuan meningkatkan kompetensi manajemen Kelompok Budidaya Ikan (Pokdakan) dan petambak, menyempurnakan standar prosedur dan kualitas udang serta meningkatkan kemampuan petambak mengelola limbah dengan baik," jelas Riyani.
Plt. Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Situbondo, Kholil SP, MP mengapresiasi terwujudnya kerja sama antara Pemerintah Kabupaten Situbondo dan LPEI melalui program Desa Devisa Klaster Udang Situbondo.
"Kami berharap selain dapat meningkatkan kompetensi dan keterampilan dalam membudidaya udang, pelatihan ini juga dapat menjadi role model bagi daerah lain di Kabupaten Situbondo dalam peningkatan kapasitas usaha baik untuk sektor UKM maupun desa," kata Kholil.(chi/jpnn)