Tiongkok Terus Serang Komite Nobel
Senin, 18 Oktober 2010 – 06:57 WIB
BEIJING - Setelah kontroversi penganugerahan Nobel Perdamaian kepada pembangkang politik Tiongkok, Liu Xiabao, merebak, kemarin (17/10) pemerintah resmi berkomentar. Melalui corong media pemerintah, kantor berita Xinhua, Beijing menyatakan bahwa komite Nobel menafikan perkembangan perlindungan hak asasi manusia di Tiongkok dengan memberikan penghargaan kepada seorang kriminal. Komentar resmi Beijing itu adalah yang pertama sejak aktivis demokrasi tersebut memenangkan Nobel pada 8 Oktober. Xinhua menjelaskan bahwa Partai Komunis Tiongkok telah berupaya mengembangkan perlindungan terhadap hak asasi manusia. "Dengan cara apa Liu berkontribusi terhadap pengembangan perlindungan hak asasi manusia kepada 1,3 miliar rakyat Tiongkok?" tulis Xinhua dalam editorialnya.
Harian Rakyat, yang dipublikasikan oleh Partai Komunis, juga melansir editorial berbahasa Tiongkok mengkritisi penghargaan Nobel. Dalam tulisan itu, pemerintah menyatakan bahwa penganugerahan Nobel tahun ini telah menyimpang dari gagasan awal pemberian penghargaan tersebut.
Liu, 54, divonis 11 tahun penjara atas kasus pembangkangan terhadap negara atau subversif. Komite Nobel di Oslo menganugerahkan penghargaan bidang perdamaian karena kampanye dan pembelaannya terhadap HAM serta reformasi politik di Tiongkok. Komite tersebut menilai bahwa pengadilan terhadap Liu terjadi karena dia menakhodai gerakan reformasi demokrasi hingga menulis Piagam 08 berisi tuntutan kebebasan berbicara serta memeluk agama di Tiongkok.
BEIJING - Setelah kontroversi penganugerahan Nobel Perdamaian kepada pembangkang politik Tiongkok, Liu Xiabao, merebak, kemarin (17/10) pemerintah
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Amerika
Tahan Bantuan untuk Israel, Joe Biden 'Dihajar' DPR Amerika
Jumat, 17 Mei 2024 – 22:35 WIB - Global
Stafsus Kementerian Investasi Pradana Soroti Ketidakadilan Kerja Sama Antarnegara
Kamis, 16 Mei 2024 – 16:06 WIB - Internasional
KBRI Seoul Ungkap Tantangan untuk Mewujudkan Bebas Visa ke Korsel
Rabu, 15 Mei 2024 – 17:00 WIB - Timur Tengah
Serangan Presisi Drone Israel Berhasil Habisi Elite Hizbullah
Rabu, 15 Mei 2024 – 16:14 WIB
BERITA TERPOPULER
- Sepak Bola
Juventus Pecat Massimiliano Allegri
Sabtu, 18 Mei 2024 – 00:30 WIB - Kesehatan
Tingkatkan Daya Tahan Tubuh dengan Mengonsumsi 4 Teh Ini
Sabtu, 18 Mei 2024 – 02:00 WIB - Internet
Eksistensi .id Kian Menguat, Pandi Akan Lakukan Riset Nama Domain di Indonesia
Sabtu, 18 Mei 2024 – 00:30 WIB - Destinasi
Jadwal Bus AKAP dari Bali ke Pulau Jawa Sabtu 18 Mei 2024, Cek Harga Tiket!
Sabtu, 18 Mei 2024 – 05:29 WIB - Gosip
3 Berita Artis Terheboh: Perselingkuhan Andrew Dibongkar, Hubungan Tamara dan Anak Renggang?
Sabtu, 18 Mei 2024 – 04:45 WIB