TNI AL Tingkatkan Kemampuan Personel dan Kesiapan Alutsista
jpnn.com, JAKARTA - TNI AL melaksanakan latihan sebagai sarana untuk memelihara dan mengasah serta mempertajam kemampuan personelnya dan juga mengetahui kesiapan Alat Utama Sistem Senjata (Alutsista).
Demikian salah satu penekanan Asisten Operasi (Asops) KSAL Laksamana Muda TNI Dadi Hartanto dalam sambutan tertulis dibacakan Wakil Asisten Operasi (Waasops) KSAL Laksamana Pertama TNI Wasis Priyono saat membuka Rapat Evaluasi Latihan TNI AL Semester I TA 2021 bertempat di Selasar Denma Mabesal, Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis (12/8).
Kegiatan rapat evaluasi latihan TNI AL dihadiri secara langsung oleh Kepala Dinas Operasi dan Latihan TNI AL (Kadisopslatal) Laksamana Pertama TNI Eko Wahjono, Irut Lat Itjenal Kolonel Mar Budi Setyoko serta para pimpinan Mabesal lainnya dan secara video conference (vicon) oleh jajaran Staf Operasi Kotama dan Satker se-Indonesia .
Kegiatan ini bertujuan untuk mengevaluasi kegiatan latihan TNI AL yang telah dilaksanakan pada Semester 1 tahun 2021. Evaluasi ini bertujuan untuk memperoleh masukan yang konstruktif dalam pelaksanaan latihan TNI AL ke depannya.
Asops Kasal menjelaskan latihan merupakan sarana untuk memelihara dan meningkatkan kemampuan personel serta mengukur kesiapan Alutsista agar siap digunakan untuk melaksanakan operasi.
“Keberhasilan sebuah operasi sangat erat kaitannya dengan penyelenggaraan latihan,” kata Asops KSAL.
Lebih Lanjut, Asops Kasal menekankan untuk bagian perencana dan penyelenggara latihan perlu bersinergi dengan baik untuk merancang suatu latihan yang sesuai dengan situasi yang dihadapi saat ini.
“Pandemi Covid-19 yang masih terjadi sampai saat ini bukan menjadi penghalang bagi TNI AL untuk melaksanakan latihan, ujar dia.