Todung Curhat Soal Dugaan Korupsi di USU ke KPK
jpnn.com - JAKARTA -- Ketua Majelis Wali Amanat Universitas Sumatera Utara Todung Mulya Lubis mengaku banyak mendapat laporan dugaan korupsi yang terjadi di kampus negeri itu. Karenanya, Todung berinisiatif mendiskusikan dengan Komisi Pemberantasan Korupsi, Kamis (11/8).
"Saya dapat laporan banyak tentang penyalahgunaan di beberapa fakultas," ujar Todung usai bertemu Wakil Ketua KPK Laode M Syarif di kantor komisi antirasuah, Kamis (11/8).
Dia mencontohkan, kasus ini misalnya soal pengalihan aset, hingga pengadaan barang dan jasa. "Lalu uang dugaan suap untuk menjadi mahasiswa atau spesialis," kata Todung.
Ia menyatakan, KPK menyambut positif karena lembaga pimpinan Agus Rahardjo juga mulai fokus memberangus korupsi di sektor pendidikan. Menurut dia pula, sudah seharusnya memang KPK melakukan pengusutan. "KPK akan melakukan tindakan lebih lanjut," ujarnya.
Menurut dia, KPK sudah bisa masuk melalui petunjuk soal tata kelola keuangan maupun aset di USU. "Ini tantangan ke depan karena uang yang masuk ke universitas itu tidak hanya milik negara, tapi juga pihak ketiga," papar Todung. (boy/jpnn)