JPNN.com 
Top, Diplomasi Bakso ala Sultan Saat Menerima Dubes Polandia
jpnn.com, JAKARTA - Kehadiran Duta Besar Beata Stoczynska dan beberapa anggota Parlemen Polandia di kediaman Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Sultan B Najamudin, Rabu (21/9) malam meninggalkan kesan diplomatik yang cukup menggembirakan di tengah panas dingin isu geopolitik dan hubungan dagang antara Indonesia-Polandia saat ini.
Sultan yang didampingi beberapa Senator, Sekjen dan para Kepala Biro DPD RI, mengawali pembicaraan dengan secara antusias memperkenalkan sambil mempersilakan para tamunya menikmati makanan khas andalan masyarakat Indonesia, yaitu bakso.
“Kami mengucapkan selamat datang kepada yang mulia Sahabat Saya Ibu Dubes beserta semua rombongan Parlemen Polandia di kediaman kami. Perjumpaan yang istimewa yang diawali dengan makan bakso ini diharapkan akan menghasilkan pembicaraan yang produktif bagi hubungan bilateral, khususnya pada hubungan Perlemen antara kedua negara,” ungkap Sultan mengawali pembicaraannya.
Kehadiran Duta besar beserta rombongan anggota parlemen Polandia yang salah satunya membidangi masalah energi dan mineral ke Indonesia, bersamaan dengan terjadinya masalah dagang Indonesia-Polandia.
Masalah tersebut adalah akibat rendahnya kualitas batu bara yang diekspor Indonesia dan berujung protes Pemerintah Polandia.
“Kami sangat bahagia bahwa sejauh ini, hubungan bilateral kita sudah dibangun secara baik di banyak sektor, meskipun saat ini terdapat kesalahan kecil yang patut kami akui. Namun, kami meyakini perjalanan hubungan bilateral kita masih panjang untuk dilewati dengan perasaan saling hormat dan menguntungkan,” kata Sultan disambut senyum dan tepuk tangan para tamu yang hadir.
Selain menyajikan bakso, Sultan juga mengajak para tamu yang sudah beberapa hari berada di Jakarta mengelilingi perpustakaan pribadi dan foto para tokoh dunia.
Setelah itu, para tamu diajak menikmati pertunjukan life music sambil kembali melanjutkan diskusi ringan terkait peluang bisnis dan investasi, termasuk situasi geopolitik khususnya perang antara Rusia-Ukraina.
