Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Tragis, Jatuh dari Boncengan Suami, Istri Tewas Digilas Truk

Senin, 06 November 2017 – 14:29 WIB
Tragis, Jatuh dari Boncengan Suami, Istri Tewas Digilas Truk - JPNN.COM
Jasad korban saat di evakuasi menggunakan mobil patroli unit laka. Foto: metrosiantar/jpg

jpnn.com, KISARAN - Seorang ibu rumah tangga mengalami kecelakaan maut terjadi di Jalan Sudirman KM 155-156, persisnya di Kelurahan Bunut, Kecamatan Kota Kisaran Barat, Sumut, sekitar lapangan Golf Bunut, Minggu (5/11) sekira pukul 15.30 WIB.

Nani, ibu rumah tangga berusia 41 tahun tewas menggenaskan setelah terjatuh dari boncengan suaminya dan terlindas truk tangki BK 9470 VO. Terakhir diketahui truk tersebut dikemudikan Podo Rahmadi (53), warga Lingkungan III, Paya Pasir, Kecamatan Medan Marelan.

Tubuh Nani hancur setelah dilindas ban belakang sebelah kiri truk, hingga tak bisa lagi dikenali. Kepala hancur, isi perut terburai, tangan kiri kanan lepas dan paha kiri hancur.

“Jasad korban sudah kita evakuasi ke ruang jenazah RSUD Kisaran. Suami korban juga masih trauma, pingsan, belum bisa kita mintai keterangan. Kedua kendaraan sudah kita amankan di pos katarina,” terang Kanit Laka Iptu Rusdi SH pada wartawan di ruangannya, sekira pukul 18.25 WIB.

Penyebab kecelakaan disebut Rusdi berawal saat korban yang saat itu berboncengan dengan suaminya, Suratno (50) warga Dusun X Perkampungan Sei Balai Kabupaten Batubara mengendarai sepedamotor Honda Mega Pro BK 6637 VAL coba mendahului truk dari jalur kiri.

“Mereka satu jalur, sama-sama datang dari arah Rantauprapat menuju Medan. Di lokasi, dimana kondisi jalan bergelombang, korban terjatuh ke sebelah kanan dan langsung disambut ban truk belakang sebelah kiri. Saat itu posisi korban dan suaminya persis di samping kiri truk. Suami korban tidak mengalami luka sedikitpun,” ungkap Rusdi.

“Saya nggak tahu, pelannya. Memang pas itu terasa seperti nabrak sesuatu saya. Diteriaki, saya langsung berhenti,” ucap Podo, supir truk saat ditanyai usai diamankan di Pos Lantas Katarina.

Amatan wartawan, akibat kejadian ini, lalu lintas sekitar lokasi sempat mengalami kemacetan. Sejumlah pengendara maupun warga berkerumun melihat jasad korban yang saat itu hanya ditutupi koran bekas dan daun pisang.

Tubuh Nani hancur setelah dilindas ban belakang sebelah kiri truk, hingga tak bisa lagi dikenali. Kepala hancur, isi perut terburai, tangan kiri kanan hancur.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close