Tuan Guru Sahabat Ganjar Menggencarkan Edukasi Pencegahan Stunting di Asahan
"Yang ditekankan dalam edukasi ini adalah bahaya stunting, khususnya di Sumut. Nah, Pencegahan stunting berbasis agama Islam ini sangat penting karena menjadi salah satu cara mencetak generasi muda ke depannya," ungkapnya dalam keterangan tertulis.
Menurut Zulpi, pencegahan stunting pada anak dalam pandangan Islam dimulai sejak dari kandungan. “Di dalam Al-Qur'an, sudah ditekankan bagaimana cara merawat anak selagi di kandungan, dilahirkan, hingga dewasa," katanya.
Zulpi mengatakan bahwa dalam pandangan Islam, pencegahan stunting pada anak disinggung. Misalnya, kewajiban menyusui anak hingga dua tahun.
Selain itu, orang tua wajib memberikan nafkah kepada anaknya sejak di dalam kandungan agar kebutuhan gizi sang anak terpenuhi hingga dewasa. Tujuannya, tidak terjadi kasus kurang gizi atau stunting pada anak.
Lebih lanjut Zulpi berharap setelah digelarnya edukasi ini masyarakat lebih memperhatikan pola mengasuh dan mendidik anaknya sejak dini.
"Harapannya, masyarakat paham dan mengerti tentang bagaimana cara mengasuh dan mendidik anak agar terhindar dari stunting," ucapnya.
Zulpi menambahkan anak-anak inilah yang membangun negara ini ke depannya. Karena itu, dibutuhkan generasi muda yang berakhlakul karimah.
"Kalaupun anak ini benar dalam segi mendidik dan sebagainya, insyaallah bangsa ini ke depan akan memiliki generasi penerus yang berakhlakul karimah serta sehat lahir dan batin," ucapnya.