Tubuh Suami Terbelah Tiga di Perlintasan KA, Sang Istri Eka Marlistya Cerita Begini
“Waktu dia keluar rumah nggak ada yang tahu, karena saya lagi tidur. Tetapi tetangga bilang dia sempat ngobrol sama anak-anak muda yang nongkrong di depan rumah. Sempat menawarkan pisang juga,” katanya.
Eka mengaku baru mengetahui hal yang menimpa suaminya, saat polisi datang ke rumahnya sekitar pukul 4.00 wib dini hari. “Rasanya ya bingung, sedih waktu itu, karena saya nggak tahu kapan dia keluar,” tandasnya.
Hal serupa juga diungkapkan Ade Tuti Nurjanah, ketua RT setempat. Tiga hari sebelum kejadian nahas tersebut, Neng sapaan akrabnya mengaku sempat mengobrol bersama korban.
“Saya sempat ngobrol ringan karena waktu itu lihat beliau (korban, red) duduk di depan rumahnya. Saya sempat menawarkan kepada korban untuk jadi linmas, beliau juga mau waktu itu,” katanya.
Baca Juga: Booking Cewek Cantik Lewat Aplikasi MiChat, Tak Disangka, yang Datang Malah Waria Ganas
Dia mengatakan, SY dikenal sebagai seorang yang rajin beribadah. Itu lantaran dirinya sering melihat korban salat dan mengaji di masjid. “Kadang juga bantu bersih-bersih di masjid,” katanya. (ega/yud/radarlampung)