Tujuh Menteri Koordinasikan Kesiapan Haji

Segera Bentuk Komite Independen Pemantau Haji

Minggu, 03 Oktober 2010 – 03:22 WIB

Tujuh Menteri Koordinasikan Kesiapan Haji - JPNN.COM

Sebelas embarkasi yang menjadi titik keberangkatan jamaah haji juga telah menyatakan kesiapannya. Antara lain, Aceh, Medan, Padang, Batam, Palembang, Jakarta, Solo, Surabaya, Banjarmasin, Balikpapan dan Makassar. Suryadharma menegaskan, presentasi jarak pondokan yang berada di ring satu atau berjarak lebih kurang 2 kilometer ke Masjidilharam sebanyak 63 persen atau 210 rumah dengan kapasitas hampir 126 ribu jamaah. Sedangkan ring dua yang berjarak lebih kuang 4 kilometer dari Masjidilharam hanya 37 persen atau 164 rumah dengan kapasitas sekitar 75 ribu jamaah haji.

Selain itu, dalam pertemuan itu pemerintah sepakat secepatnya membentuk Komisi Pengawas Haji Indonesia (KPHI) 1431 H. Komisi itu nantinya akan bertugas sebagai pengawas pelaksanaan haji pada musim haji tahun ini. Angota tim ini berasal dari unsur pemerintah dan masyarakat. Seleksi anggota KIPHI akan dipimpin oleh Suryadharma Ali dan proses pemilihan dimulai Senin besok.

"Tim ini akan melakukan pengawasan terhadap penyelenggaraan ibadah haji tahun ini, agar sesuai dengan prinsip profesionalisme, transparan, dan akuntabilitas," katanya.

Sekretaris Dirjen Haji dan Umrah Kemenag Abdul Ghafur Djawahir menambahkan, pembentukan tim KPHI itu, sesuai dengan amanat yang termaktub dalam Undang-undang Haji No 13/2008. Menurut dia, mereka yang lulus seleksi awal, akan diserahkan kepada Presiden SBY untuk dipilih kembali. Selanjutnya, nama yang telah dipilih Presiden akan dibawa ke Komisi VIII DPR untuk dimintai persetujuannya. "Saat ini nama-nama kandidat anggota tim KPHI sudah ada di Kemenag." kata dia. (zul)