Tukang Tambal Ban Didor
jpnn.com - GUNUNG PUTRI - Kasus pencurian dan kekerasan menggunakan senjata api kembali mengguncang Bogor. Seorang tukang tambal ban, Jonlerianson Purba, menjadi korban penembakan pelaku kejahatan.
Korban yang membuka usaha tambal ban di Jalan Raya Kampung Hajung RT 4/1, Desa Cikeasudik, Kecamatan Gunung Putri itu menderita luka tembakan di kaki kiri akibat didor pelaku.
Peristiwa itu terjadi ketika tempat usaha korban didatangi dua pelaku yang mengendarai sepeda motor, Selasa (19/11). Korban yang curiga melihat gerak-gerik pelaku berusaha menghampirinya.
Mengetahui niat jahatnya terbongkar, kedua pelaku langsung mengeluarkan tembakan yang mengenai kaki kiri korban. Usai menembak korban, kedua pelaku kabur menggunakan motor.
Kapolsek Gunung Putri, AKP Edwin Affandi mengatakan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 12.00 siang. Saat itu, korban sedang membuka usahanya bengkel tambal bannya. Berdasarkan keterangan korban, kata Edwin, saat itu korban mengira kedua pelaku ingin menambal ban di tempat usahanya.
"Setelah didekati, salah seorang pelaku langsung mengeluarkan senjata dan menembak kaki korban. Mungkin saat itu pelaku panik karena ketahuan akan beraksi," ujarnya kepada Radar Bogor, kemarin.
Warga yang mengetahui korban terkapar, terangnya, berusaha membantu dan membawanya ke RS Thamrin untuk dirawat. Pihak kepolisian sudah meminta keterangan beberapa saksi yang melihat kejadian itu. "Pelaku belum sempat mengambil barang milik korban. Aksi ini masuk kategori percobaan pencurian dengan kekerasan," pungkasnya. (abe/b)