Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

TV Israel Siarkan Video Perlakuan Kejam Terhadap Ternak Di Australia Barat

Jumat, 06 Desember 2019 – 13:54 WIB
TV Israel Siarkan Video Perlakuan Kejam Terhadap Ternak Di Australia Barat - JPNN.COM
Tuduhan praktek kekejaman terhadap ternak sapi tengah diselidiki setelah disiarkan di program TV Israel. (Supplied: Sentient)

Industri peternakan sapi di Australia Barat kembali menjadi sorotan menyusul dirilisnya cuplikan gambar yang direkam secara diam-diam di Kimberley oleh stasiun TV Israel. Rekaman itu memperlihatkan binatang ternak diperlakukan kejam seperti dipukul, ditendang dan ditembak.

Tuduhan Kekejaman Hewan di Kimberley:

  • Departemen Industri Primer Australia Barat menggelar penyelidikan kaerena televisi Israel menyiarkan rekaman kekejaman terhadap binatang di Kimberley
  • Rekaman menggambarkan ternak dipukul dibagian wajahnya oleh para pekerja dan dipotong tanduknya tanpa dibius
  • Perusahaan Pastoral Yeeda mengutuk tindakan kekejaman yang dilakukan di lahan yang disewakannya

 

Rekaman itu diambil di empat stasiun ternak di barat Kimberley pada tahun 2018, dan menunjukkan praktek yang bahkan oleh kelompok industri peternakan sendiri digambarkan sebagai hal yang keji dan mengerikan.

Perusahaan peternakan Yeeda membenarkan Stasiun Kilto yang berlokasi sekitar 50 kilometer dari Broome, merupakan salah satu lokasi yang ada dalam rekaman itu, dimana terlihat sapi dipukul di wajahnya oleh para pekerja.

Sapi itu juga dipotong tanduknya tanpa diberi obat penghilang rasa sakit, dan ditembak beberapa kali namun tidak sampai mati.

Dalam rekaman itu juga terlihat sapi mati dalam jumlah besar diseret ke dalam lubang yang tidak tertutup.

Kelompok aktivis internasional Sentient mengklaim merekam cuplikan film itu dan kemudian ditayangkan dalam program berita nasional di jaringan televisi publik Israel, Kan 11, pada hari Rabu (4/12/2019).

Menurut situs web organisasi itu, penyelidik dari lembaganya yang menyamar, termasuk kepala eksekutif kelompok itu Ronen Bar, bekerja di empat peternakan sapi selama periode dua tahun.

Industri peternakan sapi di Australia Barat kembali menjadi sorotan menyusul dirilisnya cuplikan gambar yang direkam secara diam-diam di Kimberley oleh Stasiun TV Israel

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News