Uang Satu Brankas Diembat Maling, Berapa Isinya ya?
Berdasar olah TKP, polisi menduga aksi pembobolan itu melibatkan orang dalam. ”Persisnya, orang yang mengetahui betul situasi ruangan tersebut,” terangnya.
Letak lubang di tembok paling belakang sangat dekat dengan ruang penyimpanan brankas. Dengan demikian, membuat lubang kedua di ruang brankas makin mudah.
Bukan hanya itu, untuk bisa mencapai tembok bagian belakang kantor bank tersebut, pelaku harus melewati sawah. Aksesnya pun cukup jauh dari lokasi tersebut, yaitu harus melewati jalan kecil di samping eks Pasar Sapi Krian.
”Apalagi, katanya, di daerah sana kalau malam gelap. Kemungkinannya, pencurian itu memang dilakukan saat malam,” jelasnya.
Kapolsek Krian Kompol Agung Setyono membenarkan perkiraan waktu pencurian saat malam. Sebab, ketika malam, bank tersebut memang tidak dijaga. ”Kami masih mendalami kasus ini. Beberapa karyawan sudah kami mintai keterangan,” kata Agung. Kemarin siang (19/7) Jawa Pos mendatangi BPR itu.
Tampak dua orang berjaga di depan pintu bank. Saat ditanya tentang kasus pencurian tersebut, penjaga bernama Masniru tidak menyangkal, tetapi juga tidak mengiyakan. Dia mengatakan, kejelasan kasus tersebut bisa ditanyakan kepada bagian direksi BPR Delta Artha Krian.
”Saya hanya warga sekitar yang diperbantukan untuk menjaga lokasi ini,” ujar Masniru. (tin/c10/ayi)