Umat Katolik dan Muslim Kompak Bikin Kantin Ramadan
Cukup Bayar Rp 2 Ribu, Makan-Minum SepuasnyaRabu, 17 Juli 2013 – 05:50 WIB
Bahkan, Maya dan wanita Katolik yang lain berharap kegiatan itu mampu meringankan beban kaum duafa dalam memenuhi gizi di setiap menu berbuka puasa.
Meski demikian, di Kantin Ramadan tersebut, setiap pengunjung harus tetap membayar. ""Kami tetap menjual makanan dan minuman. Tapi, harganya cuma Rp 2 ribu. Mereka bisa makan dan minum sepuasnya dengan menu yang terjamin kandungan gizinya,"" ujar Maya.
Bagi Maya, keharusan membayar Rp 2 ribu untuk setiap pengunjung itu ditentukan agar yang mereka amalkan masih mengandung semangat berusaha bagi setiap penerima. Artinya, dalam upaya meringankan beban seseorang, mereka harus tetap mendidik dengan membuang jauh-jauh sikap manja dan tidak mau berusaha.