Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Universitas Sydney Terima Dana Perusahaan Obat

Rabu, 27 Mei 2015 – 08:00 WIB
Universitas Sydney Terima Dana Perusahaan Obat - JPNN.COM

Perusahaan pembuat vitamin terkemuka Australia, Blackmores, memberi sumbangan senilai $ 1,3 juta (sekitar Rp 13 miliar) kepada Universitas Sydney guna mendanai penelitian mengenai efektivitas pengobatan alternatif seperti akupuntur, meditasi dan obat-obatan herbal.

Dana proyek bernama The Maurice Blackmore Chair in Integrative Medicine, yang akan berlangsung selama lima tahun akan mengajarkan kepada mahasiswa kedokteran mengenai pengobatan alternatif dan bagaimana obat-obatan alternatif ini berinteraksi dengan pengobatan konvensional.

Dekan Fakultas Kedokteran Uni Sydney Bruce Robinson mengatakan dokter tidak bisa lagi mengesampingkan pengobatan alternatif begitu saja.

"Banyak pasien saya membawa botol obat China dan menunjukkan kepada saya. Terus terang saja saya tidak tahu apa isi botol tersebut dan apa khasiatnya." kata Prof Robinson.

"Saya kira penting sekali kita paling sedikit mempersiapkan mahasiswa kedokteran dengan pemahaman dasar mengenai pengobatan alternatif ini dan bagaimana mereka nantinya berinteraksi dengan obat yang kita beri."

Uji klinis pertama yang akan dilakukan adalah mengecek khasiat dafri sebuah jamur langka yang ditemukan hanya di Tibet, yang disebutkan bisa mencegah rasa sakit akibat pembengkakan karena osteoarthritis.

Presiden Direktur Blackmores Marcus Blackmore mengatakan 70 persen warga Australia menggunakan pengobatan alternatif dan dia bangga membantu program penelitian oleh Universitas Sydney.

"Yang paling indah adalah universitas dan Blackmores Institute memiliki visi yang sama mengenai warga Australia yang lebih bahagia. Pendekatan kita adalah pendekatan untuk kesejahteraan pasien." katanya.

Perusahaan pembuat vitamin terkemuka Australia, Blackmores, memberi sumbangan senilai $ 1,3 juta (sekitar Rp 13 miliar) kepada Universitas Sydney

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News