Usaha Elnusa Naik 40 Persen
Jumat, 30 Juli 2010 – 09:11 WIB
JAKARTA - Pendapatan usaha PT Elnusa Tbk naik 40 persen pada kuartal II tahun 2010 mencapai Rp2,27 Triliun ketimbang kuartal II tahun 2009 Rp1,61 Triliun. Direktur Utama PT Elnusa Tbk, Suharyanto menjelaskan, sebagian besar pendapatan usaha disumbang dari yang disumbang dari kerjasama operasi di bidang Seismik Transition Zone, serta proyek bawaan (carry over) tahun 2009 yang dikerjakan sampai dengan Juni 2010. ’’Pendapatan usaha Perseroan sampai dengan kuartal II 2010 masih sesuai dengan target,’’ ujarnya di Jakarta.
Sementara itu, laba kotor semester I-2010 senilai Rp181 Miliar turun 39 persen dibandingkan dengan semester I 2009 sebesar Rp298 Miliar. Hal ini mendorong laba usaha dan laba bersih menjadi masing-masing Rp56 Miliar dan Rp27 Miliar. Penurunan kinerja laba ini disebabkan penurunan utilisasi alat karena adanya penundaan beberapa proyek dari segmen Geodata Seismic Land (GDL) serta perubahan pola bisnis Geoscience seiring dengan mulai masuknya Perseroan ke segmen offshore (seismic marine transition zone) yang menggunakan pola Joint Operation.
Hal ini, ujarnya, mengakibatkan terjadinya perubahan struktur biaya pada proyek geosciences. Seismic marine transition zone mengontribusikan hingga 55 persen terhadap pendapatan jasa hulu migas. ’’Untuk kedepannya, perseroan berencana untuk meningkatkan porsi kontribusi dalam Joint Operation sehingga profit margin Perseroan meningkat,’’ tukasnya.