Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Varietas Tanaman Unggul Indonesia Harus Bisa Bersaing dengan Negara Lain

Kamis, 19 Desember 2019 – 09:50 WIB
Varietas Tanaman Unggul Indonesia Harus Bisa Bersaing dengan Negara Lain - JPNN.COM
Mentan Syahrul Yasin Limpo. Foto: Kementan

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo berharap daya saing varietas tanaman yang dihasilkan di dalam negeri lebih meningkat sehingga bisa bersaing menghadapi varietas dari luar negeri.

Mentan mengingatkan bahwa Indonesia merupakan negara dengan jumlah penduduk terbesar keempat di dunia, serta memiliki lahan pertanian yang sangat luas.

"Kami berharap hasil varietas kita mampu bersaing dengan varietas di luar negeri," kata Syahrul Yasin Limpo di dalam acara Pekan Perlindungan Varietas Tanaman yang digelar di Kementerian Pertanian, Jakarta, Rabu.

Syahrul juga menuturkan, varietas tanaman unggulan telah memberdayakan banyak lahan dan dimanfaatkan oleh jutaan orang.

Dia mengungkapkan kisah tentang Korea Selatan yang pernah menurunkan ribuan hingga puluhan ribu orang ke seluruh daerah dalam rangka menjelaskan satu varietas unggulan untuk dikembangkan.

Varietas yang unggul, ujar dia, memiliki daya kompetitif bila memiliki kualitas, harga yang bersaing serta terjaga atau memiliki daya tahan yang baik.

Mentan dalam kesempatan tersebut juga memberikan penghargaan kepada pakar yang selama ini dinilai sebagai penggagas sistem Perlindungan Varietas Tanaman di Indonesia, Prof Achmad Baihaki.

Sementara itu, Kepala Pusat Perlindungan Varietas Tanaman dan Perizinan Pertanian Kementan Erizal Jamal memaparkan bahwa sistem perlindungan varietas tanaman dinilai akan dapat membantu mencapai target guna meningkatkan ekspor pertanian pada 2024 hingga tiga kali lipat dari yang ada pada saat ini.

Varietas tanaman unggulan telah memberdayakan banyak lahan dan dimanfaatkan oleh jutaan orang.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA
X Close