VIDEO Casillas Menangis Ucap Salam Perpisahan untuk Madridista
jpnn.com - MADRID - Sang legenda akhirnya memberikan salam perpisahan untuk Real Madrid dan tentunya Madridista, fans fanatik klub. Mengenakan kemeja warna biru donker dan celana krem, Iker Casillas memberanikan diri memasuki ruangan konferensi pers di Santiago Bernabeu, Minggu (12/7).
Casillas hanya sendiri. Tak ada seorang pun pihak klub yang mendampingi pemain yang sudah membela Real Madrid dalam kurun waktu 25 tahun, dan memberikan setidaknya 19 gelar besar itu dalam jumpa pers terakhirnya untuk Madrid.
Setelah duduk dan memberikan waktu rekan wartawan melakoni sesi jepret-jepret, Casillas memulainya dengan emosional. Dia tak kuasa menahan tangis haru. Casillas tampak begitu kesulitan membacakan kata-kata perpisahan. Seluruh jurnalis yang hadir dan beberapa tamu dan keluarga yang ada di ruangan tersebut akhirnya kompak memberikan aplaus.
"Saya datang ke stadion besar ini untuk mengucapkan selamat tinggal pada Anda semua dan terutama untuk para Madridista. Seperti yang Anda tahu, sejak kemarin saya tidak lagi dengan Real Madrid. Saya akan Porto," ujarnya.
"Sekarang saya ingin berbicara dengan semua yang Anda 'Madridistas'. Hari yang sulit ini akhirnya datang, di mana saya harus mengucapkan selamat tinggal kepada lembaga ini setelah semua yang telah memberi saya. Sepertinya baru kemarin ketika saya berusia sembilan, pertama kali memakai kemeja Real Madrid. Mimpi saya menjadi kenyataan."
"Selama waktu ini saya merasa dicintai. Klub ini telah melatih saya dengan baik, juga sebagai pribadi, dan telah membantu saya tumbuh. Terima kasih kepada orang tua saya dan keluarga saya, yang selalu bersama saya. Juga kepada istri dan anak. Untuk para penggemar Real untuk dukungan tanpa syarat mereka, untuk menjadi kapten Anda selama lima tahun terakhir, untuk mengizinkan saya untuk mengangkat piala."
"Terima kasih karena sudah memikirkan saya sebagai kiper yang baik atau buruk, saya hanya berharap bahwa Anda ingat saya sebagai orang yang baik. Terima kasih, seribu kali terima kasih, saya tidak akan pernah bisa melupakan Anda. Ke mana pun saya pergi, saya akan selalu berteriak 'Mari kita pergi, Real'. Saya tidak akan mengatakan selamat tinggal, karena ini lebih dari" lihat nanti ", sebagai salah satu hari kita akan melihat satu sama lain di sini lagi," pungkas Casillas. (adk/jpnn)